Pada Hari Tahun Baru 2021, berita kematian mendadak aktris Sun Qiaolu yang berusia 25 tahun akibat infark miokard muncul dalam penelusuran populer, sehingga memicu diskusi hangat.

Secara umum, setelah seseorang mencapai usia 40 tahun, risiko terjadinya aterosklerosis semakin meningkat.Kekalahan pada arteri yang terkena dimulai dari bagian intima.Selanjutnya, dengan akumulasi lipid dan gula kompleks, terjadi perdarahan dan trombosis.Kemudian, proliferasi jaringan fibrosa, kalsinosis dan degenerasi bertahap serta kalsifikasi lapisan tengah arteri menyebabkan penebalan dan pengerasan dinding arteri serta penyempitan lumen pembuluh darah.Lesi sering melibatkan arteri otot besar dan tengah.Ketika penyakit ini berkembang hingga menyumbat lumen arteri, jaringan atau organ yang disuplai oleh arteri akan menjadi iskemik atau nekrotik.

Mengapa aterosklerosis terjadi pada usia muda?

Guo Jinjian, direktur Departemen Kedokteran Kardiovaskular dan Departemen Teknologi Invasif Rumah Sakit Rakyat Kedua Fujian, menyatakan dalam kolom Berbagi Dokter, ”Hal ini biasanya disebabkan oleh pecahnya plak kecil dan rentan secara tiba-tiba di dalam tubuh, yang disebabkan oleh faktor-faktor seperti seperti terlalu banyak bekerja dan cuaca dingin.Mencegah lebih baik daripada mengobati!Pertama, kaum muda harus mengubah gaya hidup mereka, dan ini merupakan hal yang sangat penting.Makan lebih banyak buah dan sayuran segar dan kurangi makanan yang tinggi lemak jenuhnya, dan pertahankan pola makan rendah garam.Kedua, jaga pikiran tetap tenang dan lancarkan emosi.Ketiga, jangan bekerja berlebihan.Baik kelelahan fisik maupun mental akan berdampak besar pada tubuh.Hindari begadang dan tetaplah tidur.Keempat, cuaca dingin akan menyebabkan tingginya kejadian infark miokard.Tindakan harus diambil untuk mencegah masuk angin.Kelima, pencegahan narkoba.Untuk pencegahan penyakit jantung koroner, tekanan darah tinggi, diabetes dan kolesterol tinggi, kita perlu menjalani pengobatan yang sesuai dan mengikuti dokter dengan cermat agar meminum obat tepat waktu.”

Meneruskan Budaya Kesehatan Milenium

Berkontribusi pada Kesehatan untuk Semua