Pada tanggal 22 Februari, sebuah berita tentang “Ng Man-Tat menderita kanker hati” menjadi pencarian panas di Weibo.Ng Man-Tat dikabarkan mengidap kanker hati pada akhir tahun lalu dan sel kanker sudah mulai menyebar di tubuhnya saat itu.Baru-baru ini, dia menyelesaikan operasinya dan memasuki tahap kemoterapi.Dia saat ini sangat lemah.

Sebagai pasangan emas Stephen Chow, Ng Man-Tat terkenal dan populer di kalangan masyarakat.Sejak kemarin, banyak netizen yang bersorak untuknya, berharap Paman Tat bisa mengatasi penyakitnya secepatnya.

Dua puluh hari yang lalu, penyanyi Zhao Yingjun meninggal dalam usia muda karena kanker hati.Kini, ada kabar Ng Man-Tat menderita kanker hati.Mengapa banyak sekali orang yang menderita kanker hati?Pada saat yang sama, topik sensitif “kanker hati” sedang hangat diperbincangkan.

Mengapa kanker hati baru ditemukan pada stadium lanjut?Bagaimana cara mencegah kanker hati?Mari lihat!

Kanker hati berada pada stadium lanjut segera setelah ditemukan.Ada banyak alasan untuk ini:

1. Berbeda dengan kanker lambung dan kanker usus, skrining dini terhadap kanker hati kurang memiliki metode yang efektif dan sederhana.Secara teori, penggunaan resonansi magnetik nuklir yang ditingkatkan untuk penyaringan dapat mencapai deteksi dini.Namun, biaya dan ketidaknyamanan dari teknologi ini merupakan masalah, dan sulit untuk mempromosikannya dalam skala besar.Saat ini, metode skrining kanker hati meliputi USG Doppler warna hati dan alfa-fetoprotein.Alfa-fetoprotein juga kurang sensitif, dan USG Doppler warna hati juga rentan salah diagnosis untuk kanker hati kurang dari 1 cm.Selain itu, USG Doppler warna hati sangat dipengaruhi oleh tingkat dokter.Oleh karena itu, skrining dini kanker hati bukanlah tugas yang mudah, dan sebagian besar temuannya bersifat lanjutan.
2. Hati memiliki suplai darah yang melimpah.Setelah kanker hati muncul, ia rentan terhadap metastasis lesi kecil.Jadi, meski terdeteksi sejak dini, ada kemungkinan terjadi metastasis.

3. Mengabaikan pemeriksaan fisik juga merupakan alasan subjektif.Jika ditemukan faktor risiko kanker hati di pusat pemeriksaan fisik, maka perlu dilakukan USG Doppler warna hati dan skrining alfa-fetoprotein selama 3-6 bulan.

Kanker hati dapat dicegah:

1. Sebagian besar kanker hati memiliki faktor risiko dasar, seperti infeksi hepatitis B atau C, penyalahgunaan alkohol jangka panjang, dan konsumsi makanan berjamur dalam jangka panjang.Di Tiongkok, penyebab utama kanker hati adalah hepatitis B. Tanpa faktor risiko di atas, kejadian kanker hati sangatlah rendah.

2. Oleh karena itu, penting untuk menghilangkan faktor etiologi terlebih dahulu.Berhenti minum alkohol, mengobati hepatitis C, menghindari makanan berjamur, dan pengobatan antivirus aktif untuk hepatitis B semuanya diperlukan.

3.Orang dengan faktor risiko di atas harus mematuhi pemeriksaan fisik dan tindak lanjut.Khususnya kanker hati mempunyai insiden yang lebih tinggi pada penderita sirosis hati, sehingga harus dilakukan pemeriksaan lebih ketat, yaitu menjalani pemeriksaan USG Doppler warna hati dan pemeriksaan alfa-fetoprotein selama 3-6 bulan.MRI hati harus dilakukan bila diperlukan.

4. Mengenai hepatitis B, pandangan saat ini adalah sebagai berikut: Jika virus hepatitis B dapat dikurangi secara kuantitatif di bawah 20IU/L, kemungkinan terjadinya sirosis akan mendekati nol, dan kemungkinan terjadinya kanker hati juga dapat dikurangi hingga mencapai tingkat yang sama. dari populasi normal (tanpa adanya sirosis).[Paragraf ini disarikan dari MicroBlog "Dokter Liang untuk Penyakit Hati"]

Ppemulihan danperlakuanhepatitis denganLingzhi (juga disebut Ganoderma Lucidum atau Jamur Reishi)

Lingzhi menunjukkan efek nyata dalam melindungi hati.Triterpenoid dalam Lingzhi dipercaya sebagai bahan aktif untuk melindungi hati.

Walaupun Ganoderma lucidum tidak memiliki efek anti virus hepatitis yang jelas, namun memiliki efek imunomodulator dan hepatoprotektif, sehingga dapat digunakan sebagai obat hepatoprotektif dan imunomodulator untuk pengobatan virus hepatitis.

Pada tahun 1970-an, Tiongkok mulai menggunakan sediaan Ganoderma lucidum untuk mengobati virus hepatitis.Menurut berbagai laporan, tingkat efektif total adalah 73,1%-97,0%, dan efek nyata (termasuk tingkat kesembuhan klinis) adalah 44,0%-76,5%.Efek kuratifnya diwujudkan dalam pengurangan atau hilangnya gejala seperti kelelahan, kehilangan nafsu makan, perut kembung dan sakit hati.Tes fungsi hati seperti alanine aminotransferase (ALT) kembali normal atau menurun.Hati dan limpa yang membesar kembali normal atau menyusut hingga derajat yang berbeda-beda.Secara umum, efek Ganoderma lucidum pada hepatitis akut lebih baik dibandingkan pada hepatitis kronis atau persisten.

Secara klinis, kombinasi Ganoderma lucidum dan obat perusak hati dapat mencegah atau mengurangi kerusakan hati akibat obat, sehingga melindungi hati.

Efek hepatoprotektif Ganoderma lucidum juga terkait dengan “qi hati yang menguatkan” dan “qi limpa yang menyegarkan” dari Ganoderma lucidum yang dijelaskan dalam buku pengobatan Tiongkok kuno.[Isi di atas dikutip dari Lingzhi From Mystery to Science yang ditulis oleh Zhi-Bin Lin pada Mei 2008, Peking University Medical Press, p65-67]

Sesaat untuk merawat liver

Setiap 100g minyak spora GanoHerb Ganoderma lucidum mengandung 20g total triterpen Ganoderma lucidum, yang terbuat dari bubuk spora Ganoderma lucidum yang sangat merusak dinding sel melalui teknologi “ekstraksi, fraksinasi, dan pemurnian CO2 superkritis”.Teknologi yang ditemukan oleh GanoHerb ini telah mengajukan paten penemuan nasional [Nomor Paten: ZL201010203684.7] dan memperoleh perlindungan paten nasional selama 20 tahun.Produk ini tidak hanya dapat melindungi terhadap kerusakan hati kimia tetapi juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Meneruskan Budaya Kesehatan Milenium

Berkontribusi pada Kesehatan untuk Semua