2 Juli 2016 / Rumah Sakit Xiangya Central South University, dll. / Jurnal Internasional Makromolekul Biologi
Teks / Wu Tingyao

Beberapa dokter pernah menggunakan “sabut gosok” untuk menggambarkan penampakan paru-paru fibrotik.Pada saat ini, alveoli telah kehilangan fungsi pertukaran udara, yang berdampak serius pada pernapasan.Ada beberapa obat khusus untuk diobati.Tingkat kelangsungan hidup lima tahun pasien fibrosis paru lebih rendah dibandingkan pasien kanker paru.Oleh karena itu, kecuali fibrosis paru ditemukan pada tahap awal, yaitu ketika dinding alveolar mengalami peradangan, terdapat peluang lebih besar untuk mencegah atau menunda memburuknya penyakit.Jika sudah mencapai tahap fibrosis jaringan, pengobatannya menjadi sangat sulit.Gangguan pernapasan dini, sesak napas, dan batuk kering seringkali diabaikan oleh pasien atau salah didiagnosis oleh dokter.Oleh karena itu, ketika sebagian besar pasien didiagnosis menderita fibrosis paru, mereka telah memasuki stadium menengah dan akhir penyakit ini.

Merokok, refluks gastroesofageal, pengaruh lingkungan, genetika, mutasi gen, obat-obatan dan faktor lainnya dapat menyebabkan kerusakan paru-paru dan peradangan yang berlebihan dalam jangka waktu yang lama sehingga menyebabkan terjadinya fibrosis paru.Namun jika paru-paru bisa dilindungi denganGanoderma lucidumpada saat yang sama, krisis fibrosis paru dapat teratasi.

Penelitian yang dilakukan oleh Departemen Kedokteran Pernafasan, Rumah Sakit Xiangya Central South University, bekerja sama dengan beberapa unit, menegaskan bahwa polisakarida dariGanoderma lucidum(PGL) dapat mencegah dan mengobati fibrosis paru yang disebabkan oleh obat anti kanker bleomycin.Hasil ini telah dipublikasikan di International Journal of Biological Macromolecules pada Juli 2016.